Rabu, 12 Januari 2011

STUDI KASUS SISTEM (3)

SISTEM PENERIMAAN NASABAH BARU
POLIS ASURANSI JIWA PT. DANAMON LIFE

A. Skenario Sistem

Usaha perasuransian dewasa ini tumbuh dan berkembang dengan pesat. Dimana-mana kita lihat berbagai nama perusahaan asuransi. Hal ini disebabkan sudah banyak masyarakat Indonesia yang mulai mengerti manfaat mengikuti asuransi bagi dirinya. Seiring juga dengan kemajuan pembangunan yang telah berhasil dicapai oleh pemerintah dewasa ini yang hasilnya seudah banyak kita rasakan.

Memperhatikan hal-hal tersebut di atas makapemilik dari Danamon grup yaitu bapak Usman Atmajaya beserta dewan komisarisnya melakukan deversifikasi usaha yaitu pengembangan usaha dengan memulai usaha di bidang perasuransian. Sekitar tahun 2006 mulai dioperasikannya PT. Asuransi Kerugian DANAMON (Danamon Insurance), yang mana tujuannya adalah untuk melindungi dan menjamin harta milik nasabah yang menjadi kliennya. Setelah berjalan kurang lebih 4 tahun, terlihat bahwa perusahaan ini berkembang cukup pesat. Pihak pemilik DANAMON GRUP yang tanggap terhadap situasi dunia usaha, melihat kemungkinan lain untuk dikembangkannya usaha perasuransian ini, yaitu dengan melakukan deversifikasi usaha dalam bidang yang sama namun dengan objek tujuan yang berbeda.

Kemungkinan tersebut dapat diwujudkan setelah mulai dioperasikannya PT.Asuransi Jiwa DANAMON LIFE sekitar Maret 2006. Berdirinya DANAMON LIFE dikukuhkan dengan surat izin usaha dari Departemen Keuangan dengan Surat Keputusan No.222/KM/13/2006 tertanggal 30 Maret 2006. Pada awal mulai berdirinya, DANAMON LIFE masih menjadi satu dengan PT.ASURANSI KERUGIAN DANAMON, baik dalam garis kepemimpinan maupun dalam dukungan fasilitasnya.

Pada mulanya kegiatan operasional DANAMON LIFE dilakukan di gedung DANAMON ASURANSI Jl.HR. Rasuna Said Kav. C/8 Lantai 6 untuk seluruh bagiannya. Sekarang ini PT.Asuransi Jiwa Danamon Life yang mulai berkembang di usianya yang relatif muda ini masih tetap mendapat dukungan pendanaan dari BANK DANAMON, dalam melakukan operasionalnya. DANAMON LIFE didukung oleh kurang lebih 50 karyawan yang melakukan tugas sesuai dengan spesialisasinya.

Tujuan utama dari perusahaan ini adalah untuk memberikan kemungkinan pada kliennya, baik perorangan maupun karyawan perusahaan suatu perlindungan dan pengamanan terhadap standar kehidupan keluarganya melalui program asuransi yang memberikan nilai tinggi dengan harga yang sangat bersaing.

B. Prosedur Sistem yang Berjalan

Sistem penerimaan nasabah baru polis asuransi jiwa pada PT.DANAMON LIFE mempunyai prosedur yang hampir sama dengan perusahaan-perusahaan serupa yang bergerak dalam bidang asuransi, khususnya tentang penerimaan nasabah baru polis asuransi, dimana perkembangan asuransi semakin lama semakin meningkat sesuai dengan kemajuan zaman.

Adapun mengenai prosedur sistem berjalan tentang sistem penerimaan nasabah baru polis asuransi jiwa pada PT.DANAMON LIFE adalah sebagai berikut :

1. Calon nasabah akan mendapat proposal polis asuransi jiwa dari bagian marketing, sebagai bahan pertimbangan untuk persyaratan menjadi nasabah PT.DANAMON LIFE.
2. Calon nasabah akan mengisi formulir aplikasi pendaftaran atau surat permohonan asuransi yang diberikan oleh bagian marketing sebagai data aplikasi nasabah.
3. Calon nasabah akan menyerahkan formulir aplikasi pendaftaran pada bagian marketing, yang kemudian nantinya akan diserahkan ke bagian underwriting & policy issue section dalam sistem tersebut bersamaan dengan laporan dari bagian marketing.
4. Dari hasil pendaftaran tersebut calon nasabah akan melakukan transaksi pembayaran premi I sebesar uang pertanggungannya kepada bagian marketing, dan bagian marketing akan membuat bukti pembayaran sementara sebanyak 3(tiga) lembar yang nantinya akan diserahkan kepada underwriting & policy issue section, bagian finance devision dan calon nasabah yang bersangkutan sebagai bukti pembayaran.
5. Dari hasil proses pembayaran, bagian underwriting & policy issue section akan membuat surat pengantar kesehatan yang akan diberikan kepada calon nasabah untuk check-up ke klinik yang telah ditentukan oleh PT.DANAMON LIFE.
6. Calon nasabah akan menyerahkan hasil check-up kesehatan dalam amplop tertutup kemudian diserahkan kepada bagian marketing untuk di check kebenarannya yang nantinya akan diserahkan kembali ke bagian underwriting & policy issue section untuk di evaluasi sebagai bahan pertimbangan untuk menjadi nasabah polis asuransi jiwa PT.DANAMON LIFE.
7. Dari semua hasil laporan tersebut bagian underwriting dan policy issue section akan mempertimbangkan kelayakan seseorang untuk ditanggung menjadi nasabah polis asuransi jiwa Danamon Life. Apabila orang tersebut tidak layak menjadi nasabah asuransi jiwa, maka semua aplikasi pendaftaran dan pembayaran premi I akan dikembalikan lagi ke calon nasabah yang bersangkutan.
8. Akan tetapi apabila calon nasabah tersebut diterima serta layak menjadi nasabah polis asuransi jiwa Danamon Life maka bagian underwriting akan membuat surat keterangan pemberitahuan tentang disetujuinya calon nasabah tersebut, sekaligus menyaipakn polis asuransi dan ketentuan-ketentuan lainnya. Setelah selesai kemudian polis asuransi, surat dan yang lainnya dijilid rapih menjadi satu.
9. Setelah polis siap, sebelum diserahkan kepada calon nasabah. Polis tersebut akan dilaporkan kepada manager underwriting untuk diperiksa ulang dan kemudian akan memberikan cap tanggal pada halaman data polis, serta ditanda tangani, kemudian diserahkan kepada register staf untuk diserahkan kembali ke bagian underwriting dan copynya disimpan sebagai arsip.
10. Setelah polis tersebut ditanda tangani oleh manager underwriting serta diserahkan kembali ke bagian underwriting kemudian polis tersebut di cap serta ditanda tangani oleh pimpinan perusahaan (direktur) sebagai tanda bahwa polis tersebut sudah disetujui.
11. Setelah proses di atas selesai, maka polis tersebut siap untuk diberikan kepada calon nasabah bersamaan dengan kwitansi asli yang diserahkan melalui bagian marketing. Dari hasil pemberian polis tersebut maka bagian marketing mendapat copy kwitansi asli dari nasabah yang nantinya digunakan sebagai bukti untuk bagian marketing bahwa polis tersebut sudah diserahkan.

Demikian bisnis proses yang terjadi pada Sistem Penerimaan Nasabah Baru Polis Asuransi Jiwa PT. DANAMON LIFE